Top Menu

Rabu, 26 Desember 2012

Jangan Pakai 6 Benda Ini Saat Pemeriksaan di Bandara

Jakarta - Langkah seorang turis kadang terhenti ketika melalui metal detector di keamanan bendara. Beberapa benda yang dikenakan ternyata jadi sumber penyebab, seperti 6 benda ini.

Bandara adalah satu gerbang pariwisata yang sangat sibuk. Hampir 24 jam tempat ini dipadati turis yang baru datang atau akan berangkat liburan. Ada yang datang dengan santai karena waktu terbang masih jauh, ada pula yang tergesa-gesa karena sudah dekat waktu terbang.

Khusus penumpang yang terburu-buru, pemeriksaan keamanan bandara, seperti metal atau sinar X kadang jadi penghalang. Meski tidak membawa barang berbahaya, langkah Anda akan terhenti beberapa menit untuk pemeriksaan lebih detil.

Jika hal ini tidak ingin menimpa Anda, sebaiknya hindari mengenakan beberapa benda tertentu. Dilongok dari Smarter Travel, Rabu (19/12/2012) inilah 6 benda yang sebaiknya tidak Anda kenakan ketika akan melalui pemeriksaan bandara:

1. Sepatu yang sulit dilepas

Beberapa bandara taraf internasional akan melakukan pemeriksaan sedetil mungkin untuk mengecilkan kemungkinan ada barang selundupan. Bahkan, tak jarang ada pihak keamanan bandara yang meminta turis asing untuk melepas pakaian juga sepatu yang dikenakan.

Jika sedang terburu-buru, sebaiknya hindari mengenakan sepatu yang sulit dilepas. Ini jelas akan membuat pergerakan Anda terhambat. Waktu Anda pun banyak terbuang di sini.

2. Perhiasan berbahan dasar logam

Ini dia benda yang paling membuat langkah Anda terhenti di pemeriksaan bandara, perhiasan atau aksesori dari logam. Salah satu perangkat keamanan yang digunakan keamanan bandara adalah metal detector. Alat ini dibuat untuk mendeteksi apakah ada barang berbahaya yang kebanyakan terbuat dari logam.

Tapi sayangnya tak hanya barang berbahaya yang kena deteksi metal ini, tapi juga perhiasan atau aksesori yang biasa Anda kenakan. Sinyal tanda ditemukan barang metal pun berbunyi. Kemudian petugas bandara menghampiri, dan mulai memeriksa seluruh bagian tubuh Anda. Perjalanan Anda pun terhambat.

3. Ikat pinggang

Meski celana panjang Anda terasa longgar, hindari menggunakan ikat pinggang ketika akan melalui metal detector. Sama seperti perhiasan, alat pendeteksi ini juga mengenali ikat pinggang sebagai bendar berbahan metal yang mungkin berbahaya. Otomatis, langkah Anda akan terhenti beberapa menit.

4. Jaket

Sebelum mempersilakan penumpang bandara melalui metal detector, petugas keamanan akan terlebih dahulu menghampiri penumpang yang mengenakan jaket. Ya, turis harus melepas jaket sebelum melalui alat pemeriksa metal dan meletakkannya di alat pemindai sinar X.

5. Pakaian apapun yang dianggap berbahaya

Pemilihan baju saat naik pesawat ternyata tak kalah penting. Salah-salah baju Anda bisa diusir dari pesawat. Kejadian ini pernah dialami seorang penumpang pesawat American Airlines. Pilot maskapai itu menegur seorang wanita yang menggunakan kaus bertuliskan kata makian. Ia diperbolehkan naik pesawat setelah menutupi kata tersebut dengan syal.

Lebih parah lagi, seorang pria ditolak naik pesawat Qantas di Bandara Melbourne yang akan terbang ke London. Staf bandara menolak Jasson karena ia memakai baju bergambar mantan Presiden AS, George Bush dan bertuliskan World's #1 Terrorist (teroris nomor satu di dunia).

6. Pakaian kelewat longgar

Mengenakan pakaian yang longgar memang tidak dilarang. Tapi jika pakaian yang Anda pakai kelewat longgar, ini bisa memancing kecurigaan petugas keamanan. Mereka bisa saja berpikir Anda menyimpan barang-barang berbahaya di balik baju.

0 komentar:

Posting Komentar